Advertisements

Penyebab Umum Global Warming Yang Harus Dipahami

Pemanasan global merupakan kondisi meningkatnya suhu atmosfer dibandingkan biasanya termasuk juga suhu daratan bumi dan lautan secara menyeluruh. Bisa juga dampak pemanasan global ditandai berdasarkan es Kutub yang sering mencair. Saat global warming makin parah, temperatur di tempat-tempat seluruh dunia akan cenderung naik. Pada saat terjadi global warming/pemanasan global, suhu bumi makin panas bahkan keadaan cuaca bisa menjadi ekstrem juga. 

Prediksi cuaca karena global warming juga akan lebih susah karena tidak menentu. Pada kondisi tersebut, maka tentu susah agar bisa dihindari dampaknya atau dihentikan dengan menyeluruh. Karena pola hidup banyak manusia yang terus berubah, maka akan susah untuk menanggulangi dampak global warming secara langsung menyeluruh. Meski begitu, hal yang harus dilakukan ialah dengan mengurangi dampak global warming lebih parah lagi. Itulah mengapa, tiap orang harus mengetahui penyebab pemanasan global itu apa agar dapat mencegah dampaknya. Di bawah ini ada beberapa penyebab global warming yang perlu dipahami. 

Polusi udara dikarenakan pemakaian bahan bakar

Kendaraan motor, mobil dan sebagainya tentu akan memakai bahan bakar agar mesinnya bisa nyala. Kendaraan tersebut akan menghasilkan gas yang bernama karbodiosida. Adanya jenis gas yang berbahaya ini bisa menjadikan panas tak bisa diteruskan menuju luar angkasa. 

Panas akan cenderung mengendap, oleh karena itu penyebab terjadinya global warming satu ini harus diperhatikan. Lebih baik usahakan memakai moda transportasi umum saja. Lebih baik lagi untuk bersepeda jika jaraknya tidak terlalu jauh. Dengan begitu, maka kita bisa membantu untuk mengurangi global warming.

Gas & efek rumah kaca

Gas satu ini terjadi dikarenakan minyak bumi yang dibakar, batu bara dan juga gas alam. Dari semua hal ini bisa menyebabkan pemanasan yang akan terpantul layaknya poin pertama. Jadi pemanasan tak akan diteruskan hingga luar angkasa. Melainkan balik lagi panas tersebut ke bumi. 

Ada pun efek rumah kaca yang menjadikan panas berada tetap di bumi dan tidak dapat terpantul karena terperangkap pada atmosfer. Efek ini sebenarnya bisa saja bermanfaat untuk beberapa aspek kehidupan manusia. Tetapi kalau berlebihan, maka akan menjadikan dampak pada cuaca dan iklim bumi.

Pemakaian CFC secara berlebihan

Advertisements

Beberapa dari kita mungkin tahu kalau AC bisa menghasilkan CFC. CFC ini ialah alah satu bahan kimia dan diproduksi dari berbagai alat rumah tangga khususnya yang elektrik. Beberapa yang memproduksi CFC yaitu seperti kulkas, pendingin, dan AC. 

Penggundulan hutan

Tentunya hutan menjadi penyerap karbondioksida di bumi bahkan yang terbesar mengingat pohon di bumi sangat banyak. Tetapi kalau hutan makin digunduli, maka lama kelamaan tak ada medium yang mampu mengurangi karbonidoksida lagi secara besar-besaran.

Polusi metana

Polusi yang satu ini bisa terjadi karena pertanian, peternakan, dan juga perkebunan. Bukan hanya karbodiokasi saja yang berperan besar menyebabkan pemanasan global. Ada pun juga metana yang memiliki peran kurang lebih sama. 

Gas metana ini asalnya dari bakteri, bakteri tersebut kekurangan oksigen dan memecah beberapa bahan-bahan organik. Di samping itu karena adanya juga pemupukan berlebihan.

Boros listrik

Jika boros memakai listrik, maka bisa mengakibatkan pemanasan global. Karena adanya penguapan dalam listrik kalau sering digunakan. Jadi, lebih baik pemakaian listrik secara efisien dan sesuai keperluan supaya tak menyebabkan berbagai dampak buruk pemanasan global. Sekian saja informasi kali ini dan semoga bisa bermanfaat. 

Advertisements